Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richards (1967). Ken Thompson mengembangkan bahasa yang disebut dengan B pada tahun 1970. Bahasa C pertama kali digunakan pada komputer Digital Equipment Corporation (DEC) PDP-11 yang menggunakan sistem operasi UNIX. Standar bahasa C yang asli adalah standar dari UNIX. ANSI (American National Standards Institute) membentuk suatu komite (ANSI committee X3J11) pada tahun 1983 yang kemudian menetapkan standar ANSI untuk bahasa C.
Bahasa C digolongkan bahasa tingkat menengah. Lebih sulit dari Pascal dan Basic (bahasa tingkat tinggi). C mengkombinasikan antara bahasa tingkat rendah (mesin / assembly) dengan bahasa tingkat tinggi. Tujuannya untuk kemudahan membuat program dari bahasa tingkat tingga dikombinasikan dengan kecepatan eksekusi dari bahasa tingkat rendah.
Kelebihan bahasa C
- Tersedia hampir di semua jenis komputer.
- Kodenya bersifat portabel. Aplikasi yang ditulis dengan C untuk suatu komputer tertentu dapat digunakan di komputer lain hanya dengan sedikit modifikasi.
- Struktur bahasa yang baik,mudah dipelajari, memudahkan pembuatan program, memudahkan
- pelacakan kesalahan program.
- Dibandingkan bahasa mesin atau assembly, C jauh lebih mudah dipahami. C berorientasi pada permasalahan, bukan pada mesin.
- Dapat memanipulasi data dalam bentuk bit atau byte.
- Memungkinkan untuk memanipulasi alamat dari suatu data atau pointer.
- Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.
- Para pemrogram C tingkat pemula umumnya belum pernah mengenal pointer dan tidak terbiasa menggunakannya padahal keampuhan C justru terletak pada pointer.
- Sebelum program C dapat dijalankan, harus di compile dan di linking terlebih dahulu.
- Compile adalah proses menterjemahkan seluruh program ke dalam bahasa mesin sekaligus.
- Compile dapat berhasil jika dalam program tidak ada kesalahan kaidah sama sekali.
- List program asli dapat dirahasiakan.
- Linking adalah proses untuk menggabungkan beberapa file program hasil kompilasi.
- Biasa digunakan pada bahasa Basic.
- Menerjemahkan baris per baris intsruksi pada program untuk setiap saat.
- Proses pengujian program cepat (+).
- Running program menjadi lambat (-).
- Program asli tidak dapat dirahasiakan (-).
Struktur penulisan C
- Program C tersusun atas sejumlah fungsi.
- Minimal dalam satu program bahasa C ada satu fungsi yaitu fungsi main().
- Setiap fungsi terdiri dari satu atau beberapa pernyataan.
- Penulisan suatu fungsi diawali dengan ‘{‘ dan diakhiri dengan ‘}’.
- C disebut bahasa terstruktur -> strukturnya menggunakan fungsi-fungsi sebagai program-program bagian (subroutine).
- main() // fungsi utama
- {
- statemen-statemen;
- }
- fungsi_fungsi_lainnya() // fungsi-fungsi lainnya
- {
- statemen-statemen;
- }
- #include merupakan salah satu jenis pengarah praprosesor (preprocessor directive).
- Dipakai untuk membaca file yang di antaranya berisi deklarasi fungsi dan definisi konstanta.
- Beberapa file judul disediakan dalam C dan nama filenya diakhiri dengan ekstensi .h.
- #include <stdio.h> menyatakan pada kompiler agar membaca file bernama stdio.h saat pelaksanaan kompilasi.
- Bentuk umum #include: #include “namafile”
Digunakan untuk menampilkan suatu keluaran pada layar/monitor (output).
Bentuk umum:
- printf("string kontrol", daftar argumen);
- #include <stdio.h>
- main( )
- {
- printf("No : %d\n", 10);
- printf("Nama : %s\n", "Ali");
- printf("Nilai : %f\n",80.5);
- printf("Huruf : %c\n",'A');
- }
digunakan perintah:
- printf("Hello World");
\” menyatakan karakter petik ganda.
\\ menyatakan karakter backslash ‘\’.
\t menyatakan karakter tab.
Komentar dalam program
Digunakan untuk keperluan dokumentasi
Dimulai dengan tanda /* dan diakhiri dengan tanda */
Untuk komentar yang hanya satu baris ditulis dengan diawali tanda “//”
Contoh:
- /*Tanda ini adalah komentar
- tidak masuk dalam eksekusi program */
- #include <stdio.h>
- main()
- {
- printf("Belajar Bahasa C \n"); //komentar satu baris
- }
0 komentar
Posting Komentar